Selasa, 21 Oktober 2014

Konsep Dasar Biometrik

Standard

Untuk  beberapa sistem biometrik  cara mengenalai dan cara kerjanya hampir sama biasanya perbedaan hanya terdapat pada sensornya.
Secara teknis pengenalan biometrik seseorang melalui beberapa tahap antara lain:
1.       Data Collection (Pengambilan Data )
2.       Signal Prosesing ( Pemrosesan sinyal gambar digital)
3.       Matching (Pencocokan)
4.       Dessicion (Pengambilan Keputusan)
5.       Storage ( Penyimpanan)




 

Contoh dari biometrik 
                 Contoh lain dari biometrik yaitu identifikasi yang meniru perilaku kucing dan anjing yang menandai daerah batas wilayahnya menggunakan urine. Dengan alat urinalysis, bila pemakai ingin login, maka pemakai harus membawa sampel urine-nya. Sampel urine dimasukkan ke tabung dan segeradilakukan analisis dan ditentukan apakah termasuk salah satu pemakai sistem. Hal ini merupakan bentuk pengaman yang baik tetapi tidak dapat diterima secara psikologis.

                  Identifikasi lain yang juga tidak dapat diterima secara psikologis adalah analisa darah, yaitu dengan disediakannyasatu jarum di mana pemakai dapat mencobloskan ke jari sampai menetes darahnya. Kemudian darah tersebut dianalisis dengan spektografi (blood spectographic analysis) untuk menentukan mengenai pemilik darah tersebut.

Kegunaan dari biometrik banyak sekali, seperti untuk ATM, toko dan mesin penjual tiket yang hanya mengenali danberlaku bagi pemiliknya saja dengan atau tanpa kartu / pin, tanda pengenal pribadi untuk verifikasi kartu kredit tanpa menggunakan kartu kreditnya, internet akses dan kontrol log-in komputer , sistem keamanan untuk verifikasi passport, tiket dan bagasi, sistem portable untuk pengenalan individu pada kepolisian, sistem rahasia untuk proteksi database dan record serta lain sebagainya.
Biometrik adalah identitas manusia yang unik, tetapi biometrik bukanlah sesuatu yang dapat dengan mudah dirahasiakan. Kita sulit menyembunyikan biometrik yang kita punyai. Biometrik juga tidak dapat memperbaiki kesalahan yang telah terjadi, sekali biometrik kita dicuri, tidak ada cara untuk mengamankannya kembali. Tidak mungkin manusia mengubah sidik jarinya, karena sidik jarinya itu telah dicuri orang lain dan digunakan untuk melakukan kriminalitas, misalnya. Sistem Biometrik sulit dipalsukan, membutuhkan keahlian khusus dan biaya yang tidak sedikit untuk memalsukan biometrik seseorang. Tentu sangat sulit untuk memalsukan retina mata, sidik jari atau bagian tubuh lainnya. Tetapi beberapa biometrik dapat dengan mudah dicuri, tindakan ini jauh lebih murah dan mudah daripada memalsukannya. 

Beberapa contoh biometrik yang sering digunakan,

Fingerprint
Sidik jari dapat digunakan sebagai sarana Keamanan komputer karena memiliki ciri-ciri yang unik, setiap manusia memilikinya,dan selalu ada perbedaan antara satu dengan yang lainnya. Pada dasarnya tubuh manusia Bisa dijadikan sebagai indentitas, seperti wajah, tangan, suara, mata, gaya berjalan, telinga dan lain sebagainya.

Keuntungan
1.       Teknologi yang canggih
2.       Dimiliki semua orang
3.       Ketelitian yang tinggi
4.       Stabilitas jangka panjang
5.       Kemampuan menampung berbagai fiture
6.       Biaya yang secara komparatif rendah
Kerugian
1.       Kemampuan tidak bisa dipakai oleh banyak pemakai (orang cacat jari)
2.       Dipengaruhi oleh kondisi kulit
3.       Sensor mudah kotor



Hand Geometry
Sistem biometrik hand geometry bisa  digunakan untuk keperluan autentikasi karena dimiliki oleh semua manusia (kecuali cacat tangan) dan unik.
Keuntungan
1.       Teknologi yang canggih
2.       Tidak mengganggu
3.       Penerimaan pemakai yang tinggi
Kerugian
1.       Ketelitian yang rendah
2.       Mahal
3.       Sukar digunakan untuk beberapa pamakai (anak2 rendah sedi)
4.       Hilang jari atau tangan, sistem tidak bisa digunakan.
Eye Biometrik
Sistem Retina Biometrik merupakan sistem biometrik yang memiliki teknologi yang canggih, dan keakuratan yang baik, sertaproteksi yang kuat karena ada di dalam bola mata.
Keuntungan
1.       Teknologi yang canggih
2.       Potensi ketelitian yang tinggi
3.       Stabilitas jangka panjang
4.       Fitur terlindung
5.       Perbedaan yang tinggi (ras, suku, dan bangsa)
Kerugian
1.       Susah digunakan
2.       Faktor kesehatan
3.   Harga  yang mahal 

Referensi: Makalah Fahri Ramadhan Hasibuan PTI IF 1 B UIN SGD Bandung 2014

1 komentar:

  1. kunjungi situs https://fingerspotbanjarmasin.blogspot.com atau minta penawaran mesin absensi ke bjmfinger@gmail.com

    BalasHapus